Pemkab Seram Bagian Barat Abaikan Korban Banjir

Ambon: Pascabanjir bandang di lima dusun di Kecamatan Huamual, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) Maluku, sejak Selasa 9 April 2013 lalu, Pemerintah Kabupaten hingga kini belum memberikan bantuan bagi para korban.

Hal itu diungkapkan Sekretaris Desa Luhu, Abdul Hamid Kelmaskosu, saat dihubungi Jumat (31/05).

Hamid mengungkapkan, korban banjir saat ini mengantisipasi banjir susulan dengan membuat tanggul penahan air di sungai dengan karung berisi pasir. "Warga sangat berharap Pemerintah daerah SBB dapat mendatangkan eksapator untuk menggali aliran sungai di dusun tersebut agar tidak meluap ke rumah-rumah warga, apalagi musim penghujan akan segera tiba," ujar Hamid.

Selain meminta bantuan eksavator, warga juga meminta Pemkab SBB dapat membangun tanggul penahan air di sepanjang sungai yang melintasi beberapa dusun yang terkena musibah.

Tidak hanya itu, warga juga berharap, Pemda SBB dapat menyalurkan bahan makanan dan obat-obatan untuk warga korban banjir. "Yang diinginkan warga Pemda SBB dapat segera membangun tanggul penahan air di sepanjang sungai di dusun tersebut, karena permukaan sungai sejejar dengan pemukiman warga sehingga berisiko terjadi banjir saat hujan," ungkap Hamid.
05). "Memang dari pihak kecamatan sudah ada yang datang meninjau lokasi banjir, namun dari Pemda SBB, belum juga memberikan bantuan apapun hingga saat ini," ungkap Hamid.

Komentar