Ambon: Berdasarkan
hasil hitung cepat oleh sejumlah lembaga survei, Pemilihan Gubernur
Maluku akan berlangsung dua putaran. Menurut lembaga survei Konsultan
Citra Indonesia (KCI), putaran kedua Pilgub Maluku akan diikuti
pasangan nomor urut 4 Herman Koedoeboen-Daud Sangadji (Mandat) yang
memperoleh 23,02 persen suara dan pasangan nomor 5 Said Assagaf-Zeth
Sahuburua (Setia) dengan perolehan 23,36 persen suara.
Sebelumnya hasil hitung cepat lembaga
survei Media Survei dan Strategi (MSS), Selasa (11/6/2013) malam,
menyatakan hal sama, yakni pemilihan kepala daerah Provinsi Maluku akan
berlangsung dua putaran. Menurut MSS, pasangan yang unggul pada putaran
pertama adalah Said Assagaf-Zeth Sahurubua yang mendapatkan 23,65
persen suara.
Menurut perhitungan KCI, pasangan nomor
urut 1 Abdullah Tuasikal – Hendrik Leweriss memperoleh 18,37 persen
suara, pasangan nomor 2 Jakobus Putileihalat-Arifin Tapi Oyihoe 13,86
persen suara, pasangan nomor 3 Abdullah Vanath-Martin Jonas Maspaitella
21,38 persen, pasangan nomor 4, Herman Koedoeboen-Daud Sangadji 23,02
persen dan pasangan nomor 5, Said Assagaf-Zeth Sahuburua 23,36 persen.
Hasil hitung cepat ini baru mencapai 92,86 persen suara dari seluruh
TPS yan g dijadikan sampel dengan tingkat margin of eror 1 persen.
Dalam konferensi pers di salah satu
hotel Ambon, Direktur KCI, Barkah Pattimahu, hasil Pilgub Maluku akan
mempertemukan pasangan Setia dan Mandat pada putaran kedua nanti. Dia
pun mengatakan, sisa suara yang belum terekap tidak akan mempengaruhi
hasil perolehan kedua pasangan tersebut. “Pilkada Maluku kami pastikan
akan mempertemukan pasangan Setia dan pasangan Mandat diputaran kedua
nanti,”kata Barkah.
Sementara itu, hasil hitung cepat Index
Indonesia menunjukkan bahwa pasangan Abdullah Tuasikal-Hendrik Leweriss
memperoleh 22,92 persen suara, pasangan Jakobus Putileihalat-Arifin
Tapi Oyihoe 13,05 persen suara, pasangan Abdullah Vanath-Martin Jonas
Maspaitella 22,81 persen suara, pasangan Herman Koedoeboen-Daud
Sangadji 18, 80 persen suara dan pasangan Said Assagaf-Zeth Sahuburua
22, 33 persen suara.
Penghitungan cepat yang dilakukan Index
Indonesia berdasarkan data dari 250 TPS yang dijadikan sampel. Hasil
hitung cepat yang dipublikasikan Index juga menyebutkan kalau Pilgub
Maluku akab berlangsung dua putaran. Hasil hitung cepat index baru
mencapai 80 persen dari total jumlah tempat pemungutan suara yang
dijadikan sampel. (kom)
Komentar